Selasa, 12 Agustus 2008

Pesawat Malaikat

Buroq, pesawat terbang malaikat berkecepatan sangat tinggi, pada peristiwa Isra' Mi'raj membawa Rasullullah SAW terbang dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha (sekitar 1200 kilometer), dilanjutkan terbang vertikal ke Sidrat Al-Muntaha yang jaraknya mungkin milyaran atau triliunan kilometer, dan kembali lagi ke bumi sebelum pagi tiba.

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim demikian, "Diceritakan dari Abu Said Khudri r.a. bahwa Usaid bin Hudair pada suatu malam sedang membaca Alquran di suatu tempat dekat kandang kudanya, tiba-tiba kudanya melompat. Ia diam lalu membaca lagi dan kuda itu melompat pula. Sekali lagi ia diam, lalu membaca lagi dan sekali lagi kuda itu melompat. Usaid yang membaca Alquran itu berkata, "Oleh karena kuda itu melompat-lompat, maka saya takut kalau-kalau nanti menginjak kawanku yang bernama Yahya. Kemudian saya berdiri dan mendekati tempat kuda itu. Tiba-tiba ada suatu benda bagaikan naungan/payung yang ada di atas kepalaku, di dalamnya tampak bagaikan beberapa pelita bercahaya yang terus naik ke atas hingga saya tidak dapat melihatnya lagi. Paginya saya mendatangi tempat Rasulullah saw. dan berkata, "Ya Rasulullah! Semalam saya membaca Alquran di suatu tempat dekat kandang kudaku, tiba-tiba kudaku melompat. Rasulullah saw. bersabda, "Baca terus, hai anak Hudair." Usaid berkata, "Saya terus membaca, tetapi kudaku melompat lagi." Rasulullah saw. bersabda, "Baca terus, hai anak Hudair." Usaid berkata, "Saya terus membaca lagi, tetapi kudaku melompat pula." Rasulullah saw. bersabda, "Baca terus, hai anak Hudair." Usaid berkata, "Tidak, lalu saya bangkit, sebab Yahya tidur di dekat kuda itu dan saya takut kudaku itu menginjaknya. Selanjutnya saya melihat seolah-olah seperti naungan/payung yang di dalamnya ada beberapa pelita bercahaya, naik ke atas hingga saya tidak dapat melihatnya lagi." Rasulullah saw. lalu bersabda, "Itu adalah malaikat yang mendengarkan bacaanmu. Andaikata engkau membacanya terus sampai pagi, niscaya orang-orang dapat melihat sesuatu yang hingga kini masih terselubung bagi mereka itu."

Sabda Rasullullah yang berbunyi, "Andaikata engkau membacanya terus sampai pagi, niscaya orang-orang dapat melihat sesuatu yang hingga kini masih terselubung bagi mereka itu", menunjukkan bahwa pesawat malaikat ini dapat dilihat oleh manusia.

Apakah itu berarti bahwa pesawat UFO adalah pesawat malaikat? Wallahu'alam.

Tidak ada komentar: