Senin, 20 Agustus 2007

KOREKSI ARAH KIBLAT MASJID DI MEDAN

Syarat terpenting dalam membangun suatu mesjid adalah arah kiblat yang benar. Arah kiblat yang benar akan menentukan sah tidaknya sholat kita, baik sholat fardhu maupun sholat sunat. Setiap daerah memiliki arah kiblatnya masing-masing, tergantung dari longitude dan latitude daerah tersebut. Untuk Indonesia arah kiblat pada umumnya menghadap ke arah Barat ditambah beberapa derajat ke arah Barat Laut. Jakarta Monas latitude (-6.1754 degrees) 6° 10' 31" Selatan Equator dan longitude (106.8273 degrees) 106° 49' 38" arah kiblatnya berkisar 25.3° dari arah Barat searah jarum jam. Untuk Medan dengan latitude 98° 39' Bujur Timur dan longitude 3° 35' Lintang Utara atau lat=3.59° dan long=98.67° memiliki arah kiblat 21° dari arah Barat searah jarum jam ke arah Barat Laut. Lihat gambar kiri atas. :) (W=West=Barat) :D
Dengan memanfaatkan teknologi pencitraan satelit dari Google Earth, yang dapat di-download gratis di http://earth.google.com/download-earth.html, kita dapat bersama-sama mengkoreksi kebenaran kiblat masjid di wilayah kita. Caranya adalah dengan menarik garis lurus dari Ka'bah langsung ke arah masjid yang akan dikoreksi. Selain mendapatkan keadaan arah kiblat masjid saat ini, kita juga dapat mengetahui jarak Ka'bah ke mesjid kita dalam satuan kilometer bahkan satuan meter! :)

Kita awali dengan menarik garis lurus dari Ka'bah ke masjid Raya Medan. Apakah kiblat masjid ini tepat ke arah Ka'bah? :)

Setelah melakukan penarikan garis lurus dari Ka'bah ke arah masjid Raya Medan didapat hasil seperti gambar kanan berikut. Jarak Ka'bah ke masjid Raya Medan adalah 65.645.383 meter ( 65 juta meter !) atau sekitar 65.645 kilometer. Meski pada saat pembangunan masjid Raya Medan ini belum ada teknologi bantu seperti Global Positioning System (GPS) namun masjid Kesultanan Deli ini memiliki arah kiblat yang tepat. Luar biasa.

Untuk membangun kiblat masjid yang tepat ke arah Ka'bah dapat digunakan teknologi sederhana dengan mengetahui tanggal saat matahari berada tepat di atas Mekkah. Saat yang sama kita menegakkan tiang tegak lurus, hasil bayangan tiang pasti lurus ke arah Ka'bah. Sangat sederhana. Teknologi yang lebih maju adalah dengan menggunakan peralatan bantu GPS yang dapat mengetahui posisi longitude dan latitude suatu wilayah di bumi, tingkat ketepatannya <10 meter. Longitude dan latitude ini dapat juga diperoleh dari informasi yang tersedia di internet. Misalnya kota kecil seperti Lubuk Linggau, dari pencarian di internet lewat google.com dengan kalimat pencarian 'lubuk linggau latitude' diperoleh informasi dari pagenation.com, bahwa Lubuk Linggau berada pada longitude 102.80° dan latitude -3.29°. Masukkan nilai tersebut ke aplikasi pencari arah kiblat atau masuk ke site http://www.islamicfinder.org/sunQiblah.php. Sesuaikan Time Zone dengan Time Zone komputer yakni GMT+7 untuk Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB), sesuaikan juga Month dan Year, kemudian click Calculate. Selesai... Hasilnya sebagai berikut "Qiblah direction according to Geographical North = 295.293801 (From North Clockwise)" yang artinya arah kiblat Lubuk Linggau yang benar adalah 295.293801° dari Utara searah jarum jam atau 25.29° dari arah Barat sesuai putaran jarum jam. Kompas standar dapat digunakan sebagai penunjuk arah. Jauhilah lokasi yang banyak mengandung besi atau mengandung arus-listrik yang kuat yang dapat membelokkan sudut jarum kompas.

Kita lanjutkan dengan melihat arah kiblat masjid Agung yang terletak di jalan Diponegoro Medan, apakah arah kiblat masjid ini sudah tepat? :) Lihat gambar sebelah kiri di bawah ini. Ops... arah kiblat masjid Raya Medan sangat tepat, lurus ke Ka'bah.

Terus, apa ada contoh masjid yang kiblatnya belum maksimal? Jawabannya, banyak..., berikut satu contohnya, masjid Raya Aceh Sepakat yang terletak di belakang kuburan Kristen Jalan Gajah Mada Medan. Berikut hasil penarikan garis lurus dari Ka'bah ke Masjid Raya Aceh Sepakat Medan, gambar sebelah kanan bawah. Garis kuning menunjukkan arah kiblat yang benar ditarik langsung dari Ka'bah, sedangkan garis putih adalah arah kiblat Masjid Raya Aceh Sepakat saat ini (08.2007), sangat jauh dari arah yang benar. Saran kita bersama untuk manajemen Masjid Raya Aceh Sepakat Medan adalah mengkoreksi arah kiblat ke arah yang benar. Satu cara yang paling cepat adalah dengan mengkoreksi arah sholat di dalam masjid, tanpa perlu membongkar masjid.

Mudah-mudahan informasi ini bermanfaat.

Tidak ada komentar: